cfi-indonesia.id. Kelompok Pengolahan dan Pemasar (POKLAHSAR) Sid Sarmav Snack Ohoidertavun, yang terletak di Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, menerima kunjungan istimewa dari tiga Taruna Program Studi Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan SUPM Waiheru Kota Ambon. Mereka menjalani program magang di rumah produksi sebagai bagian dari pembelajaran dan pengembangan keterampilan industri perikanan.
Kedatangan para Taruna ini disambut hangat oleh Ketua POKLAHSAR Sid Sarmav Snack Ohoidertavun, Zulfa Hayer. Ia mengungkapkan kebanggaannya atas kehadiran mereka, karena ini merupakan pertama kalinya POKLAHSAR menerima peserta magang.
"Kami sangat senang dan bangga menerima kehadiran Taruna dari SUPM Waiheru. Kehadiran mereka tidak hanya membantu dalam produksi tetapi juga memberikan perspektif baru dalam pengolahan hasil perikanan," ujar Zulfa Hayer.
Ketiga Taruna yang berpartisipasi dalam program ini adalah Nadya Ohorella; Putri Novita Ayu; dan Siti Jubaida Soumena.
Menurut Zulfa, kehadiran mereka memberikan manfaat besar dalam berbagai aspek produksi, termasuk peningkatan kualitas produk, desain kemasan, dan rencana pelaksanaan uji laboratorium Proksimat. Pengujian ini mencakup berbagai parameter penting seperti kadar air, abu, protein, karbohidrat, dan lemak, yang bertujuan untuk memastikan kualitas produk POKLAHSAR Sid Sarmav Snack Ohoidertavun.
Taruna Nadya Ohorella mengungkapkan alasan mereka memilih Maluku Tenggara sebagai lokasi magang.
"Selain karena keindahan Pulau Kei, kami juga ingin mendapatkan pengalaman langsung dalam mengolah bahan baku yang lebih segar dibandingkan dengan produk olahan ikan di Kota Ambon. Produk Sid Sarmav Snack Ohoidertavun memiliki cita rasa khas yang berasal dari bahan berkualitas tinggi," jelas Nadya.
Observasi mereka menunjukkan bahwa bahan baku yang digunakan di POKLAHSAR Sid Sarmav Snack Ohoidertavun memiliki kualitas yang lebih baik, memberikan cita rasa khas yang membedakan produk ini dari lainnya. Dengan pengalaman yang diperoleh, para Taruna berharap dapat menerapkan ilmu yang mereka pelajari dalam bidang teknologi pengolahan hasil perikanan di masa depan.
Program magang ini berlangsung selama tiga bulan, dari Januari hingga Maret 2025 di rumah produksi Sid Sarmav Snack Ohoidertavun bagian dari site project CFI Indonesia di Maluku Tenggara. Melalui kerja sama ini, diharapkan POKLAHSAR dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi komunitas lokal, sementara para Taruna mendapatkan pengalaman berharga dalam dunia industri perikanan.
Sebagai organisasi yang berkomitmen pada pengembangan sumber daya perikanan berkelanjutan, CFI Indonesia terus mendukung inisiatif yang membantu meningkatkan keterampilan dan pengalaman generasi muda dalam sektor ini. Kolaborasi seperti ini merupakan langkah nyata dalam menciptakan ekosistem perikanan yang lebih inovatif dan berkelanjutan di Indonesia.
0 COMMENTS